Direktur PD Pontren berharap semua pemangku lembaga pendidikan agama dan keagamaan menjadi tauladan, melakukan pengendalian internal, dan upaya pencegahan sedini mungkin terhadap potensi kekerasan seksual.
Baca Juga: Sambut Libur Lebaran, BTN Siapkan Dana Tunai Rp26 Triliun
“Kita terus melakukan sosialisasi dan edukasi kepada semua pihak, agar tindak kekerasan, apapun bentuknya tidak terjadi lagi,” pungkas Waryono.
Sebagaimana diketahui pimpinan Pesantren Al-Minhaj Batang diduga berbuat cabul terhadap sejumlah santrinya. Ada lebih 15 santri yang diduga menjadi korban dalam rentang beberapa tahun. Wildan Mashuri selaku terduga sebagai pelaku sudah diamankan oleh pihak kepolisian.***
Artikel Terkait
Kemnaker Intruksikan Pelaku Usaha untuk Lindungi Pekerja dari Diskriminasi, Kekerasan, dan Pelecehan Seksual
KPI Bebastugaskan Para Pelaku Kekerasan Seksual dan Intimidasi
Soal Kemenag hadiah untuk NU, Gus Yaqut : Kok Bisa Keluar dan Digoreng-goreng