BTN Dorong Digitalisasi Pasar Tradisional

- Rabu, 8 Maret 2023 | 10:16 WIB
Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo dan  Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga saat meninjau  Ekosistem Digitalisasi Pasar Tagog, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa 7 Maret 2023. (ayopontianak.com/dok. Bank BTN)
Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo dan Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga saat meninjau Ekosistem Digitalisasi Pasar Tagog, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa 7 Maret 2023. (ayopontianak.com/dok. Bank BTN)


BANDUNG BARAT- PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mendorong implementasi ekosistem digitalisasi pasar di seluruh Indonesia dengan memanfaatkan SuperApp BTN Mobile. Penggunaan aplikasi SuperApp BTN Mobile diyakini bakal mempermudah para pedagang melakukan transaksi usahanya.

Baca Juga: Atlet Berkuda 3D Stable Sumsel Dulang Prestasi di Ajang Equestrian Solidarity Challenge 2023

Adapun salah satu pasar yang dijadikan target implementasi ekosistem digitalisasi pasar yakni Pasar Tagog, Padalarang, Bandung Barat. Di kawasan tersebut, perseroan akan menggelar Serbu Pasar BTN dengan melaunching Ekosistem digitalisasi Pasar Tagog.

Direktur Utama Bank BTN Haru Koesmahargyo mengatakan, perseroan membuka dan mendekatkan diri dengan pasar sebagai ekosistem perumahan untuk memperkuat sistem pembayaran dan juga inklusi keuangan sehingga transaksi dari pedagang lebih cepat, lebih murah dan mudah. Dengan demikian volume perdagangan akan makin tinggi dan para pedagang akan bisa tumbuh dan berkembang ke depannya.

Lebih lanjut dia mengungkapkan, launching ekosistem digitalisasi pasar sejalan dengan tujuan perseroan untuk memperluas bisnisnya di segmentasi retail seperti pedagang, pengusaha, dan nelayan.

Baca Juga: Jumlah Investor Pasar Modal Melonjak dan Didominasi Generasi Z, Ini yang Dilakukan BEI Jawa Barat

BTN mobile nantinya akan menjadi sebuah pioneer dalam pengembangan ekosistem digital pasar ini karena BTN Mobile juga akan menjadi solusi nyata untuk mempermudah seluruh layanan transaksi pedagang pasar untuk menjalankan kegiatan operasionalnya sehari-hari,” ujar Haru usai saat Launching Ekosistem digitalisasi Pasar Tagog, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa 7 Maret 2023.

Menurut Haru, saat ini pasar tetap memiliki peranan penting dalam kehidupan masyarakat sehingga Bank BTN dituntut untuk mendukung pengembangan ekosistem pasar menuju era digitalisasi. Hal ini agar para pedagang pasar bisa merasakan kemudahan dalam hal transaksi dan layanan perbankan lainnya.
Dalam pengembangan ekosistem digitalisasi pasar produk transaksi yang akan ditawarkan BTN meliputi QRIS/EDC, Agen Batara, Tabungan Batara dan Tabungan Bisnis.

Sedangkan pengembangan ekosistem pembiayaan kepada para pedagang, produk yang ditawarkan meliputi KPR Subsidi, KUR dan KUMKM. Sedangkan untuk pengembangan ekosistem bisnis Bank BTN akan bekerjasama dengan pengelola Pasar Tagog yakni PT Bangunbina Persada dalam layanan perbankan seperti giro, deposito, kredit konstruksi, payroll dan lain sebagainya.

Baca Juga: LPS Ajak Media Digital Ikut Berperan Wujudkan Stabilitas Keuangan Nasional

Pasar Tagog Padalarang dipilih sebagai salah satu pengembangan ekosistem digitalisasi pasar dikarenakan menjadi salah satu pasar tradisional terbesar di Kabupaten Bandung Barat yang sudah berdiri lebih dari 20 tahun. Adapun saat ini pasar Tagog yang dikelola oleh PT Bangunbina Persada selama 15 tahun telah memiliki total kios 1.600 unit dan di kelola oleh 1.200 pedagang.

Setelah Pasar Tagog, Bank BTN akan memperluas pengembangan ekosistem digitalisasi ke ke berbagai pasar di seluruh Indonesia. Perseroan akan melakukan sinergi bersama semua stakeholder pasar seperti pengelola, pedagang, paguyuban pedagang, serta masyarakat yang memiliki peran penting didalam pengembangan ekosistem ini. Bank BTN akan terus melakukan kegiatan-kegiatan yang akan terus mendukung pengembangan ekosistem di pasar tersebut seperti pembukaan booth, sosialisasi produk, pelatihan, kegiatan sosial dan kerjasama branding BTN.

Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga mengatakan, implementasi digitalisasi pasar merupakan sinergi antara Bank BTN dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag). Dalam satu tahun ini Kemendag menargetkan 1.000 pasar di seluruh Indonesia bisa terdigitalisasi.

Baca Juga: PWI Kota Metro Tertarik Program Kerja PWI Provinsi Jawa Barat

“Saya pikir ini luar biasa BTN, ini merupakan bukti konkrit BTN melakukan digitalisasi, terima kasih banyak Pak Dirut beserta jajaran yang juga memastikan dan mengadakan di pasar- pasar rakyat, karena kami penguatannya adalah di pasar- pasar tradisional,” tegas Jerry. 

Halaman:

Editor: Wijayanti Putrisejati

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Pengguna Aktif BTN Mobile Melonjak

Selasa, 21 Maret 2023 | 10:56 WIB

BTN Ganti Dana Jika Nasabah Tidak Terlibat Fraud

Senin, 20 Maret 2023 | 15:02 WIB

BTN Himbau Nasabah Jaga Kerahasiaan Data

Jumat, 17 Maret 2023 | 21:33 WIB
X